"cesi"
kemana saja kau melangkah aku selalu ada di belakang mu, dengan setia menemani mu dikala suka maupun duka. tak perduli walaupun kau tak pernah menoleh ke belakang, ku tetap ada di belakang mu. meski tak pernah kau beri kasih sedikit pun.
telah lama ku membayang di belakang mu, tak pernah kau senyum walapun satu detik. seburuk apakah? aku di mata mu. apakah? aku tidak layak menyatuh dengan mu, walaupun sementara. tak pernah kau sambut kasih dengan tangan mu. mata mu seolah haram bila melihat.
ku takut bila matahari telah terbenam nanti, ku tak bisa membayangi mu lagi. andai saja jika kita telah menyatuh positif kita takkan di pisahkan satu sama lain. namun itu adalah hal yang kau anggap najis, tak tanggung-tanggung. kehadiran ku yang telah lama tidak di akui sama sekali, bahkan kau seolah tak menenal siapa aku yang telah lama membayangi mu. telah sempurna hati ini patah.
barangkali selama ini kau belum sadar, tapi sudah cukup sering kau menoleh. mungkin saja kau memerlukan waktu, tapi sudah banyak ku mengulur. bahkah kau sempat meludahi ku di tengah terik nya matahari yang lagi menyengat, sehingga aku membayang dengan samar.
tak pernah kau berikan kesempatan untuk bersama seolah kau ingin hidup tanpa bayangan.
demikian
*Rico
*Sekedar fiksi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar