Minggu, 03 November 2019

punah

"cesi"

 seandainya saja kau cepat mengerti, takkan berakhir jadi begini. seandainya saja kau cepat menyadari, tidak  mungkin kisah ini berakhir. semuanya sudah kelar tidak ada sangkut paut nya lagi dengan ku. semua ini bukan kehendakku, tapi dulu kau yang meminta. tapi mengapa? sekarang kau malah ingin sekali menyambung satu persatu apa yang sudah retak seribu. hal itu tidak mungkin bagiku, seandainya bila bisa tersambung, itu takkan semulus dulu. Sudahlah aku tak mampu lagi.

cintaku telah punah bersama kenangan yang telah mempurba, kini yang tampak hanya penggalan-penggalan fosil duka yang meresah. andai saja cintaku itu langka, bisa jadi akan bertemu di akhiran abad cerita. tidak ada masa untuk kau perbaiki, karena sudah terlalu lampau kisah di abaikan.


tak perlu berlutut , itu takkan mengembalikan masa dulu lagi, yang sudah berakhir sejak lama. kau tak perlu mengingat-ingat apa yang telah kita lalui dulu, itu takkan kembali ke kisah yang sama. mustahil sekali. jangan lagi membuntuti , karena kau tidak cocok dengan ku. pergilah. carilah yang lebih baik dari diriku ini.

satu hal penting yang kau harus teladani, yaitu belajarlah dari penggalan kisah yang pernah kita lakukan dulu, ingat jangan kau ambil kekejaman cintamu. agar tak punah cinta untuk dirimu.

demikian...

*rico
**sekedar fiksi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar